Motor yang pernah jatuh dapat mengalami berbagai akibat, tergantung pada seberapa parah dampak jatuhannya. Beberapa akibat yang mungkin terjadi pada motor yang pernah jatuh termasuk:
- Kerusakan struktural: Jatuh bisa menyebabkan kerusakan pada bagian-bagian struktural motor seperti rangka, fairing, tangki bahan bakar, atau bagian lainnya. Ini bisa mengganggu keamanan dan performa motor.
- Kerusakan mekanis: Jatuh bisa menyebabkan kerusakan pada komponen mekanis seperti mesin, transmisi, suspensi, atau rem. Kerusakan semacam ini bisa memerlukan perbaikan yang cukup mahal.
- Masalah kosmetik: Jatuh bisa menyebabkan goresan, baret, atau retak pada cat atau finishing motor. Meskipun tidak mempengaruhi kinerja mekanis, masalah kosmetik seperti ini bisa mengganggu penampilan motor.
- Gangguan elektronik: Jatuh bisa menyebabkan kerusakan pada sistem elektronik seperti sistem pengapian, sistem injeksi bahan bakar, atau sistem pengereman. Ini bisa mengakibatkan masalah dalam pengendalian motor.
- Penurunan nilai jual: Setelah mengalami jatuh, motor umumnya akan kehilangan sebagian nilai jualnya. Ini karena potensi kerusakan tersembunyi dan stigma yang terkait dengan sejarah jatuhnya.
Dalam banyak kasus, perlu dilakukan pemeriksaan menyeluruh oleh mekanik terampil untuk menilai semua kerusakan dan memastikan motor dapat dikembalikan ke kondisi yang aman dan layak untuk digunakan.